Samsung A12 dirilis pada tahun 2020 yang mengusung konsep desain dan tampilan yang sederhana. Ini adalah HP yang ditujukan untuk pasar kelas mid range. Ponsel ini banyak diminati oleh ibu-ibu yang menginginkan hp simpel tapi bagus.
Pada dasarnya HP kelas mid range tidak untuk kebutuhan gaming. Kalau kamu berharap Samsung Galaxy A12 sebagai ponsel gaming, silahkan buang jauh-jauh harapan tersebut.
Kebanyakan ponsel Samsung memang tidak menyasar ke arah gaming. Tetapi lebih kepenggunaan sehari-hari. Mulai dari foto, sosmed, nonton drakor, dan sedikit gaming.
Kita akan bahas tuntas tentang kelebihan dan kekurangan A12. Tapi sebelum ke pembahasan simak spesifikasi Samsung Galaxy A12 di bawah ini.

Daftar Isi
Spesifikasi dan Harga Samsung A12
Dimensi | 164 x 75.8 x 8.9 mm |
Build | Plastik |
Bobot | 205gr |
Layar | PLS LCD |
Ukuran | 6.5 inches |
Resolusi | 720 x 1600 pixels |
Proteksi | – |
Chipset | Mediatek MT6765 Helio P35 |
OS | Android 10 upgradable Android 11 |
GPU | PowerVR GE8320 |
Memori | 4GB RAM/128GB |
Kamera Belakang | 48 MP (wide), 5 MP (ultrawide), 2 MP (macro), 2 MP (depth) |
Kamera Depan | 8 MP |
Baterai | Li-Po 5000 mAh |
Konektivitas | USB Type-C 2.0 |
Harga | Rp 1.899.000 (4/128) |
Review Samsung Galaxy A12
Samsung Galaxy A12 dirilis pertama kali pada 2020 di bulan November. Smartphone ini menawarkan berbagai keunggulan yang menarik untuk kita bahas. Tentu dibalik keunggulan tersebut ada kelemahan yang tetap harus diperhatikan.
Memiliki desain yang simpel yang cocok untuk anak muda. Ponsel ini terbagi dalam beberapa varian warna diantaranya hitam, biru, putih, dan merah.
Untuk tampilan Samsung A12 dibekali dengan layar PLS LCD. Dengan ukuran layar 6.5 inci yang beresolusi HD (720 x 1600 pixels).
Samsung Galaxy A12 hadir dengan menggunakan chipset Mediatek Helio P35. Chipset ini bukan untuk kebutuhan gaming yang tinggi. Ini adalah chipset yang low level yang bahkan tidak banyak dilirik oleh pengguna ponsel.
Untuk kebutuhan multitasking Samsung A12 menghadirkan varian RAM 2, 3, 4, dan 6GB. Tentu semakin besar RAM harga semakin tinggi.
Kinerja dari ponsel ini biasa saja tidak ada yang terlalu menarik. Untuk gaming seperti Mobile Legend masih lancar, kecuali untuk PUBG Mobile ponsel mengalami lag.
Yang menarik dari Samsung Galaxy A12 adanya 4 buah kamera yang terdiri 48 MP, 5 MP, 2 MP, 2 MP. Kamera selfie disediakan lensa yang berukuran 5 MP.
Untuk hasil kamera sangat bagus. Tidak bakalan kecewa dengan hasilnya.
Kelebihan dan Kekurangan Samsung A12
Kelebihan Samsung A12
1. Desain yang sederhana

Desain Samsung Galaxy A12 seperti ponsel 1 jutaan pada umumnya. Tentu saja, ini adalah masalah preferensi pribadi. Teman-teman mungkin berpikir bahwa desain biasa saja.
Jika dibandingkan dengan ponsel Samsung keluaran terbaru memang kalah jauh untuk desain dan tampilannya.
Keempat kamera belakang diatur dalam satu panel persegi yang terlihat kurang mencolok dibandingkan pada beberapa ponsel lain. Di sisi depan kamu akan menemukan kamera selfie yang bergaya tetesan air.
2. Dukungan OS One UI 3.1
Dukungan bagus dari Samsung yang menggunakan OS One UI 3.1. Di sini kamu akan mendapatkan perubahan pada antarmuka pengguna dan menambahkan sejumlah fitur baru untuk lebih meningkatkan pengalaman pengguna.
Sebenarnya di versi 3.1 tidak membuat perubahan desain apa pun. Namun, Samsung telah menyederhanakan beberapa menu, terutama area matikan cepat (fast boot).
One UI 3.1 dipenuhi dengan peningkatan kamera, mode pemotretan baru yang disebut Director’s View, yang memungkinkan tampilan feed secara real-time dari semua kamera belakang dan kamera depan pada ponsel secara bersamaan.
3. Quad kamera yang bagus
Kamera menjadi salah satu tolok ukur ketika kamu memutuskan akan membeli ponsel ini. Samsung A12 hadir dengan kamera 48 MP (wide), 5 MP (ultrawide), 2 MP (macro), dan 2 MP (depth).
Hasil dari kamera utama cukup tajam ketika mendapatkan cahaya yang cukup. Tetapi ketika berpindah ke ultrawide hasilnya sedikit blur. Ini menjadi kecacatan yang ada di Samsung A12 bagian kamera.
Tidak ada Mode Malam yang tersedia di kamera, dan HDR yang efektif untuk menyelamatkan hasil foto. Itu adalah kelalaian yang mengejutkan, mengingat banyaknya pilihan opsi pemotretan yang tersedia, yang mencakup mode Portrait, Food, Macro and Pro Modes.

4. Dukungan USB Type-C
Meski tidak tersedia fast charging di Samsung Galaxy A12 tetapi jenis port USB type-C bisa jadi pilihan buat kamu. Saat ini penggunaan microUSB semakin ditinggalkan karena tidak memberikan hasil yang bagus.
Hadirnya USB type-C memberikan efektifitas untuk pengisian daya yang lebih cepat.
Dukungan USB Type-C di ponsel akan semakin dominan, dan suatu saat ini akan menjadi hal yang biasa saja.
5. Kapasitas baterai 5000 mAh
Kebanyak kapasitas baterai ponsel saat ini menyediakan minimal 5000 mAh untuk menunjang kebutuhan pengguna setiap hari. Dengan kapasitas daya sebesar itu sudah cukup untuk menghabiskan waktu seharian tanpa perlu power bank.
Tentu aktifitas seperti gaming akan menguras daya dengan cepat. Untuk kegiatan seperti sosmed, Youtube, chatting, dengan kapasitas 5000 mAh sudah cukup puas.
Dalam penggunaan di dunia nyata, satu jam streaming Netflix menghabiskan 7% dan setengah jam bermain game intensif (Asphalt 8) menghabiskan 6%. Tentu saja ini bisa dikatakan cukup irit.
Kekurangan Samsung A12
1. Layar sebatas PLS LCD
Entah kenapa dengan harga yang hampir 2 jutaan cuma bisa dapat layar PLS LCD. Bahkan Samsung tidak membekalinya dengan IPS LCD.
Layar PLS merupakan layar yang tidak terlalu menonjol, karena biasanya terdapat masalah layar menjadi kuning.
Layar dikelilingi oleh bezel yang cukup tebal dengan resolusi 1600 x 720 piksel dan kerapatan 270 ppi. Namun, layar cukup tajam untuk kebutuhan banyak orang.
2. Resolusi hanya HD
Resolusi menjadi salah satu yang tetap harus dipertimbangkan. Sayangnya Samsung A12 hanya sebatas HD 1600 x 720 piksel.
Kalau kamu orang yang selalu memprioritaskan kesehatan mata, maka resolusi menjadi hal yang penting. Tapi kalau kamu tipe orang yang acuh terhadap hasil gambar yang tayang di layar, maka HD tidak jadi masalah.
Kebutuhan resolusi FHD dimaksudkan untuk memberikan grafis yang tajam untuk mata. Maka dari itu jika hanya HD terasa kurang tajam.
3. Tidak tersedia fast charging
Fast charging menjadi dominasi ketika memilih ponsel saat ini. Karena aktivitas mobile yang super pada, pengisian daya yang lama akan mempengaruhi terhadap produktivitas.
Kalau kamu tipe orang yang sering bergantung dengan gadget maka, fast charging sangatlah penting.
Mungkin ini akan menjadi pertimbangan untuk beberapa user Samsung Galaxy A12, karena tidak ada fast charging.
Dibutuhkan 3 jam 25 menit untuk menyelesaikan pengisian penuh dari 0%.
4. Kamera depan 8 MP biasa saja
Kamu mungkin orang yang sering aktivitas di depan kamera. Samsung A12 tidak memberikan hasil yang bagus untuk kamera depan. Untuk mendapatkan hasil yang bagus kamu butuh pencahayaan yang cukup, meski tidak sepenuhnya berantakan di dalam ruangan dalam kondisi redup.
HDR akan sangat membantu dalam pengambilan gambar dengan cahaya latar di mana ponsel akan memaparkan mug dengan benar.
5. Chipset buruk dikelas harganya

Mengingat bahwa chipset yang digunakan pada Samsung A12 hanya sebatas Mediatek Helio P35. Namun, skor AnTuTu (v8) diperoleh 114504 poin. Cukup mengesankan hampir sama dengan chipset Mediatek Helio G35.
Chipset dapat menjalankan game seperti Mobile Legend, Free Fire, Clash of Clan, dan game ringan lainnya. Jangan berharap bisa bermain game PUBG Mobile dengan Samsung A12 karena sangat lag.
Walaupun begitu ponsel ini cocok untuk kamu yang tidak membutuhkan kinerja tinggi pada gaming.